Review Aplikasi blu by BCA Digital: Mudah, Aman, Menabung pun Semakin Lancar

Review aplikasi blu ini belum tersedia banyak di Google, ya. Aku yakin, sebagian besar masyarakat pada belum tau blu, kan? Wajar saja, karena aplikasi blu by BCA Digital ini memang baru rilis tanggal 2 Juli lalu. Ini yang menyebabkan review aplikasi blu juga belum banyak beredar di search engine.

Aku tergelitik untuk mencoba aplikasi blu by BCA Digital ini karena aku pengguna setia BCA Mobile. Sejak aku daftar menjadi nasabah BCA saat kuliah hingga sekarang memiliki anak dua, BCA tidak pernah mengecewakanku. Satpam BCA selalu ramah dan memberi arahan yang sangat jelas, CSnya juga sangat membantuku, begitu pula mobile bankingnya yang nyaris nggak pernah rewel.

Begitu aku tahu BCA Digital mengeluarkan aplikasi blu, aku langsung tertarik untuk segera menikmati aplikasi baru ini. Salah satu motivasiku adalah blu memiliki fasilitas bebas biaya admin untuk berbagai transaksi. Selain itu, faktor keamanan data pengguna juga menjadi pertimbanganku. Proses pendaftaran di aplikasi blu ternyata guampang pol. Sempat ada masalah di awal, tetapi bisa segera teratasi. Pada tulisan ini, aku akan berbagi review jujur aplikasi blu serta step by step membuka akun di blu by BCA Digital.

blu by BCA Digital, Andalan Anak Muda

Sedikit informasi sebelum kita ngomongin aplikasi blu. Ada perbedaan yang perlu kamu ketahui antara BCA dan BCA Digital. Kalau BCA, ini adalah Bank swasta terbesar di Indonesia dan telah menjadi bank favorit aku sejak kuliah. Kita sudah sangat familiar dengan fasilitasnya, bukan? Mulai dari fasilitas ATM yang tersedia di mana-mana, pelayanan yang optimal, serta aplikasi yang user friendly.

Ini berbeda dengan BCA Digital. BCA Digital adalah bank baru yang dulunya bernama PT Bank Royal Indonesia (Royal Bank) dan telah diakuisisi oleh PT Bank Central Asia Tbk (BCA) pada akhir tahun 2019 lalu. Pengakuisisian ini mengubah nama Royal Bank menjadi PT Bank Digital BCA (BCA Digital). Dengan identitas yang fresh ini, BCA Digital memiliki komitmen untuk “meracik” inovasi dan ide-ide segar untuk layanan dan produk perbankan terbaik untuk nasabah.

Kembali ke Aplikasi blu. Aku belum tau mengapa BCA Digital memberi nama blu. Mungkin karena warna bank BCA adalah biru tua, ya. BCA Digital dan aplikasi blu ini juga menggunakan warna biru. Bedanya, warna biru yang digunakan lebih ke turquoise dan mengingatkanku pada warna air laut.

Aku berani memprediksi bahwa tidak perlu waktu yang lama bagi generasi muda untuk menyukai aplikasi blu by BCA Digital. Aplikasi blu memakai warna bright dan anak muda banget, begitu pula mbak-mbak yang jadi icon admin di aplikasi blu. Dia memakai jaket warna biru tua (senada dengan warna BCA) dengan kaos berwarna turquoise seperti warna aplikasi blu. Rambutnya berwarna coklat tua dengan satu sisi disibakkan ke bagian belakang telinga. Gesturnya pun anak muda banget. Memakai headphone, bersorak, dan memegang smartphone. Cerminan anak muda banget.

Selain Si Embak, ada dua karakter lelaki lainnya. Lelaki pertama terlihat mewakili milenial yang berada pada usia kerja. Hal ini terlihat dari outfit dan kacamata yang dikenakan. Karakter lelaki satunya mewakili anak-anak Generasi Z yang masih remaja dan kategori young adult. Tahu, kan, anak-anak remaja sekarang sudah sangat melek dengan berbagai transaksi digital dan menabung melalui platform digital seperti blu.

Secara konsep, menurutku blu ini tidak jauh beda dengan BCA Mobile, yakni sama-sama untuk melakukan transaksi cashless. Perbedaannya yang kentara ada pada fitur yang lebih inovatif, fleksibilitas, dan kemudahan. 

Aplikasi blu di henpon Samsungkuuu...

Review Aplikasi blu #1: Fitur Inovatif

Fitur inovatif yang aku maksud adalah pembukaan rekening secara daring. Aplikasi blu ini memiliki fitur melihat cash flow harian dan menabung. Untuk menabung, blu memiliki empat fitur utama yakni bluAccount, bluSaving, bluGether, dan bluDeposit. Ketika kamu berhasil membuka tabungan, secara otomatis kita memiliki bluAccount yakni rekening utama kita setelah sukses menjadi nasabah blu. Rekening ini dapat kita gunakan untuk berbagai transaksi.

Selanjutnya, bluSaving. bluSaving adalah fitur pada aplikasi blu yang berfungsi untuk memisahkan tabungan dalam satu rekening bluAccount. Jadi, kita bisa membagi pemasukan kita sesuai tujuan keuangan. bluSaving juga menawarkan suku bunga yang kompetitif agar kita bisa cepat merealisasikan goal menabung kita.

Fitur yang menurutku yang paling menarik adalah bluGether. bluGether adalah fitur di aplikasi blu by BCA Digital yang memungkinkan kita memiliki rekening tabungan single account yang dapat digunakan seperti rekening bendahara. Kita dapat mengundang teman sebagai member untuk ikut memonitor transaksi dan saldo rekening pada bluGether agar lebih transparan.

Ini cerdas banget, sih! Aplikasi blu terlihat betul-betul memahami konsep kolaborasi dan tren di kalangan milenial saat ini yang suka berbagi dalam banyak hal, bahkan termasuk berbagi tempat tinggal. Fitur bluGether ini dapat kita gunakan untuk membuat agenda liburan, traveling, nonton konser, project kolaborasi, bahkan tabungan untuk hal yang lebih privat seperti rencana umroh bareng keluarga, rencana menikah, hingga persiapan melahirkan.

Fitur bluDeposit, sesuai namanya, adalah produk deposito berjangka dari blu yang bisa memberikan kita suku bunga yang lebih tinggi dibanding bluSaving. Kurasa ini sangat cocok untuk rencana atau impian jangka panjang. 

Review Aplikasi blu #2: Fleksibel

Aplikasi ini unggul dalam hal fleksibilitas karena blu merupakan ekosistem bank digital tanpa kantor cabang (branchless). Nantinya, semua transaksi dapat kita lakukan melalui blu by BCA Digital ini. Bisa dibilang kita nggak perlu ribet bawa kartu. Hidup makin cardless, cashless, dan seamless. Yang paling menyenangkan adalah transasksi menggunakan blu bisa bebas biaya admin!

Review Aplikasi blu #3: Mudah Banget!

Kemudahan yang aku maksud ada pada kemudahan dalam mengelola transaksi digital dan pada user experience. Fitur di aplikasi blu ini memang masih minim karena masih baru rilis. Namun, kurasa ini sudah cukup keren. Ada tiga bagian penting pada aplikasi ini. Pertama tampilan Home, kedua Tracker (pada sisi kiri), dan ketiga Simpanan (pada sisi kanan). Fitur-fitur ini dapat memudahkan kita untuk membagi pemasukan ke dalam pos-pos tertentu. Selain itu, kita juga bisa nge-track kondisi keuangan kita setiap saat. Mengetahui kondisi keuangan ini tentu penting, ya. Sebab, dari situ kita bisa menjangkau tujuan keuangan kita, baik untuk tujuan pribadi, untuk keluarga, untuk terlepas dari tekanan sebagai sandwich generation, untuk nyicil rumah, beramal, dan lain sebagainya.

Tampilan dan fitur pada Aplikasi blu by BCA Digital.

Proses Daftar yang Cepat dan Aman

Cara daftar aplikasi blu dapat kita lakukan secara online. Awalnya aku mikir bakal ribet nih, karena ada sesi video call juga. Ternyata tidak sama sekali. Kita cukup menyiapkan hal-hal yang diminta oleh blu (dan ini disampaikan di awal saat pendaftaran) seperti kartu identitas dan koneksi yang oke. Aku bahkan dapat melakukan pendaftaran sambil menemani anak-anakku bermain. Ketika mendaftar, ada opsi yang bisa kamu pilih, yakni apakah kamu pengguna atau non pengguna BCA. Jika kamu sudah menjadi nasabah, kamu bisa mengakses semua fasilitas infrastruktur digital yang dimiliki oleh BCA seperti call center dan jaringan ATM. 

Sebagaimana aplikasi yang masih baru rilis, aku pun menjumpai masalah kecil. Aku tidak bisa melanjutkan proses pendaftaran karena blu meminta aku mengaktifkan screen lock, padahal sudah aktif. Kurasa ini karena alasan keamanan, ya. Aku jadi merasa diposesifin sama blu hehe. Aku bisa memaklumi karena memang setahuku BCA cukup ketat untuk alasan keamanan data pengguna. Masalah kecil ini aku diskusikan dengan teman yang juga baru berhasil membuka akun di blu. Kemudian, dia menyarankanku untuk merestart smartphone. Aku ikuti sarannya. Setelah aku restart, proses daftar langsung lancar jaya seperti jalan tol yang baru diresmikan.

Kurang lebih, aku melalui 3 tahap pendaftaran. Pertama, membuat password dan mengisi data-data awal seperti foto KTP, foto selfie (tanpa KTP), foto NPWP. Kedua, tahap verifikasi. Begitu kita memasukkan foto dengan tepat, data-data kita bisa langsung muncul. Kita diminta melakukan verifikasi data secara mandiri dan mengisi yang belum lengkap. Seperti kalau belum ada RT RW-nya, ya kita sendiri yang mengisi secara manual.

Ketiga, verifikasi dengan admin Haloblu melalui video call. Sesi ini cukup unik, sih, karena mbak adminnya memakai pakaian yang sama seperti icon aplikasi blu. Jam kerjanya pun sampai malam yakni pukul 22.00. Jadi, pastikan kamu melakukan video call pada jam kerja, ya. Ada satu hal yang aku apresiasi pada proses pendaftaran. Aplikasi blu tidak meminta kita berfoto selfie sambil meletakkan KTP di bawah dagu. Proses ini baru kita lakukan pada saat video call. Jadi, adminnya sendiri yang langsung mengecek.

Kamu bisa mendownload aplikasi blu by BCA Digital ini melalui Play Store dan App Store. Jika kamu sudah mendaftar, cobalah berbagi review aplikasi blu secara singkat di Playstore. Soalnya, aplikasi ini kan masih baru, ya. Ulasan dari kita pasti bakal bermanfaat buat user lainnya. Menurutku, segeralah membuat rekening dan merasakan sendiri pengalaman pertama menggunakan blu. Sudah pasti nantinya blu akan terus menambah fitur-fitur baru dan semakin berkembang. Gimana-gimana juga blu ini dari BCA Group, lho. Tahu sendiri reputasi BCA seperti apa, selalu berinovasi dan memberikan layanan yang terbaik untuk pengguna dan nasabahnya.

Berbagai Kolaborasi untuk Memperkuat Ekosistem Digital

Tanggal 22 Juli lalu, aku mengikuti konferensi pers virtual yang diadakan oleh blu dengan judul “It’s blu Day!”. Pada konferensi ini, aku mengikuti pemaparan Bu Lanny Budiati selaku Direktur Utama BCA Digital. Aku jadi mengetahui nama para icon blu, yakni Benni, Lea, dan Utta. Keren banget, ya.

Tiga icon blu yang kece banget.

Salah satu tantangan yang sudah kentara sebagai branchless bank adalah bagaimana menangani keluhan atau pertanyaan pelanggan. blu rupanya sudah mempersiapkan hal ini agar nasabah maupun calon nasabah dapat menghubungi blu dengan mudah di manapun dan kapanpun. blu akan memperluas touch point menjadi Omni Channel, yakni berupa contact center, email, twitter, serta lewat Whatsapp yang akan dilengkapi dengan fitur quick response serta chatbot dalam waktu dekat.

Pada acara ini, blu juga mengumumkan beberapa hal yang mengejutkan buatku. Pertama, kolaborasi dengan Blibli sebagai exclusive partner pertama dari blu dalam merealisasikan platform berbasis ekosistem digital. blu menggandeng Blibli karena adanya persamaan nilai dalam menjalankan bisnis, yakni selalu memprioritaskan customer. Karena adanya kolaborasi ini, kita dapat menemukan beberapa promo menarik di aplikasi blu.

Memiliki misi untuk hadir sebagai Impact Oriented Technology menggerakkan blu untuk menjalankan program #bluBuatBaik. Program ini merupakan program jangka panjang yang mereka sebut sebagai Corporate Sustainability Initiative.

Program #bluBuatBaik mengajak para nasabah untuk menjaga lingkungan dari ancaman sampah plastik. Untuk menjalankan program ini, blu berkolaborasi dengan dengan Kitabisa dan Greeneration Foundation melalui program Ecoranger di Kabupaten Banyuwangi. Program #bluBuatBaik ini juga merupakan komitmen blu untuk mendukung program pemerintah Indonesia untuk mencapai target pengurangan sampah 30% di sumber dan penanganan sampah hingga 70% di hilir pada tahun 2025.

Kabar baiknya, kita bisa berpartisipasi dalam program ini, lho. Setiap rekening yang dibuka oleh calon nasabah pada tahun 2021, blu akan menyumbang Rp 1.000 untuk mendukung inisiatif ini. Yuk, segera buka akun di blu. Kamu bisa memasukkan kode referral dari aku yakni NABIL8SF0.

Penutup

Itu tadi review jujur aplikasi blu dari pandanganku. Semoga bermanfaat yaa terutama buat bunda milenial yang selalu geregetan untuk mengatur keuangan keluarga. Hehehe. Apakah bunda sudah memiliki aplikasi blu by BCA Digital ini? Coba ceritaan proses pendaftaran kalian, dong. Atau jangan-jangan, sudah pada menabung, nih :D